Rima Novita, Sari and Teresa Angelina, Kaluge (2021) Japanese Keigo: ‘Situational Context Analysis’ and ‘Politeness Strategies’ in Violet Evergarden Anime. Chi’e: Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang, 9 (2). ISSN 2685-6662
Text
Japanese Keigo.pdf Download (439kB) |
|
Text
Peer Review.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah meneliti penggunaan ujaran kesopanan (keigo) pada karya populer anime berjudul Violet Evergarden. Metode yang digunakan adalah simak catat dengan pendekatan dua teori yaitu ‘Language Process Theory’ oleh Tokieda Motoki untuk menunjukkan ‘situational context analysis’ yang dijelaskan kembali oleh Masako Naito, dan ‘politeness strategies’ oleh Brown & Levinson yang telah dimodifikasi oleh Hori. Hasil yang ditemukan adalah teineigo merupakan jenis keigo yang paling banyak digunakan, kemudian diikuti oleh sonkeigo dan kenjougo. Melalui ‘politeness strategies’, ‘positive face’ dan ‘negative face’ oleh pembicara menunjukkan kondisi pembicara lebih rendah daripada pendengar (S<H). ‘Positive face’ banyak ditemukan ketika tokoh menggunakan jenis sonkeigo dan kenjougo, sedangkan ‘negative face’ banyak ditemukan ketika tokoh menggunakan jenis teineigo. Kemudian, ‘situational context analysis’ menunjukkan bahwa keigo memungkinkan lebih banyak digunakan untuk menyatakan kesopanan langsung terhadap lawan bicara daripada membicarakan orang lain.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Japanese keigo; Politeness strategies; Situational Context |
Subjects: | 400 Language/Bahasa > 495.6 Japanese/Bahasa Jepang |
Divisions: | Fakultas Bahasa Dan Budaya > Bahasa Jepang D3 |
Depositing User: | Setyo Renny Perpustakaan |
Date Deposited: | 27 Jun 2022 07:10 |
Last Modified: | 27 Jun 2022 07:10 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/3250 |
Actions (login required)
View Item |