Fitriana, Damayanti (1993) PEMBAHARUAN PAJAK TANAH DI JEPANG DAN DAMPAKNYA PADA AWAL JAMAN MEIJI. Other thesis, UNSADA.
Text
BAB-01.pdf Download (5MB) |
|
Text
BAB-02.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
BAB-03.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
BAB-04.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Setelah lebih dari dua abad lamanya, yaitu sejak tahun 1639 pemerintah Jepang melaksanakan politik pintu tertutup (Sakoku) bagi negaranya, akhirnya pada tahun 1854 Jepang tidak lagi menganut politik tersebut dan mulai membuka negaranya untuk dunia luar. Hal ini terjadi karena pemerintah Jepang menghadapi berbagai desakan dari luar dan dalam negeri. Desakan dari luar terutama datang dari Amerika, ini sejalan dengan kemajuan teknologi yang sudah dicapai, yaitu dengan ditemukannya mesin uap. Amerika mendesak epang untuk membuka pelabuhannya dan mengijinkan kapal-kapal Amerika untuk berlabuh dan mencari perbekalan serta membongkar muat atau membeli barang-barang dagangan, sehingga tidak sekedar hanya mengisi bahan bakar saja. Desakan dari dalam negeri Jepang sendiri adalah timbulnya pertentangan antara pendukung pembukaan negara yang disobut kelonpok Progresif, dengan orang -orang yang menentanq rencana tersebut atau disebut juga kelompok Konervatif. Dengan dibukanya negara Jepang bagi dunia
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sejarah |
Subjects: | 900 History, Events/Ilmu Sejarah, Kejadian > 952 History of Japan/Sejarah Jepang |
Divisions: | Fakultas Bahasa Dan Budaya > Bahasa dan Kebudayaan Jepang |
Depositing User: | Suwatno Suwatno Perpustakaan |
Date Deposited: | 02 Jan 2023 03:49 |
Last Modified: | 09 Jan 2024 07:04 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/5253 |
Actions (login required)
View Item |