Raka, Basmalah (2022) ANALISA PENGERINGAN KAYU JENIS PINUS DAN SENGON MENGGUNAKAN INFRARED HEATER KERAMIK PADA MESIN OVEN KAYU DENGAN SUHU 90-100°C. Other thesis, UNSADA.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (743kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (997kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (664kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (710kB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul Analisa pengeringan kayu jenis pinus dan sengon menggunakan infrared heater keramik pada mesin oven kayu dengan suhu 90-100°C. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui proses pengeringan terhadap bahan pengemasan kayu, juga kadar air dan suhu pada bahan kayu jenis pinus dan sengon sebelum dan sesudah proses pengeringan. Adapun manfaat dari penelitian ini yang hendak dicapai yaitu dapat mempermudah proses pengeringan pada bahan pengemasan kayu jenis pinus dan sengon dibidang proses pengeringan bahan pengemasan kayu. Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis hanya membatasi masalah yaitu bahan yang digunakan penelitian adalah bahan pengemasan kayu jenis pinus dan sengon, proses pengeringan pada bahan pengemas kayu jenis pinus dan sengon menggunakan mesin oven kayu dengan suhu 90-100°C. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan mesin oven dengan infrared heater dengan kapasitan 1600 Watt, ukuran mesin 85x125x115 cm dengan bahan pengujian kayu pinus dan sengon ukuran balok 6x4x30 cm. Hasil penelitian menunjukan bahwa laju pengeringan tercepat diperoleh pada suhu 100°C dengan waktu 4 jam 50 menit mencapai kadar air akhir 17,1% dengan kadar air awal 34,4% dan mencapai laju pengeringan 0,099% per detik. Pada balok pinus, dan dengan waktu 7 jam 20 menit mencapai kadar air akhir 18,8% dengan kadar air awal 49,0% dan mencapai laju pengeringan 0,114% per detik pada balok sengon. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa mesin oven kayu dengan infrared heater ini dapat digunakan untuk mengeringkan kayu pinus dan sengon dengan suhu 90 dan 100°C dengan kadar air dari sampel kayu bisa mencapai dibawah 20% sesuai dengan standar pengemasan kayu yaitu ISPM#15.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bahan Pengemasan Kayu, ISPM15, Proses pengeringan kayu. |
Subjects: | 600 Technology and Applied Sciences /Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 674.3 Storage, Seasoning, Preservation of Lumber/Penyimpanan dan Pengeringan Kayu |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Suwatno Suwatno Perpustakaan |
Date Deposited: | 06 Feb 2023 06:04 |
Last Modified: | 06 Feb 2023 06:04 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/5484 |
Actions (login required)
View Item |