DAMPAK DISKRIMINASI BUDAYA ETNIS CINA TERHADAP SENI BELADIRI WUSHU PERIODE WAKTU 1967 - 2000 DI JAKARTA

Satrio Adi, Purwanto (2004) DAMPAK DISKRIMINASI BUDAYA ETNIS CINA TERHADAP SENI BELADIRI WUSHU PERIODE WAKTU 1967 - 2000 DI JAKARTA. Other thesis, UNSADA.

	Text BAB-01.pdf Download (4MB)
	Text BAB-02.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB-03.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB-04.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB-05.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Melihat sejarah masuknya etnis Cina ke Indonesia sudah tampak jelas bahwa etnis Cina mengalami berbagai tindakan dan sikap diskriminasi oleh pemerintah belanda maupun pemerintah orde baru. Diskriminasi yang dialami etnis Cina di Indonesia dalam berbagai bidang termasuk diantaranya adalah pelarangan melakukan tradisi budaya dan kesenian termasuk diantaranya seni beladiri wushu. Seni beladiri wushu juga dilarang berkembang di Indonesia hingga pada tahun 1992 seni beladiri wushu diperbolehkan berkembang sebagai salah satu cabang olah raga yang berada di bawah naungan KONI Walaupun berkembang pesat namun pemerintah menganggap wushu hanya sebagai olah raga bukan sebagai bagian dari kesenian dan budaya Cina. Sejak 5 Februari 2000 warga keturunan Cina mengalami sedikit kebebasan dalam berbudaya. melalui Keppres No. 6 Tahun 2000 yang diumumkan pada 18 Januari 2000, Presiden Abdurrahman Wahid mencabut Inpres No.14 Tahun 1967. Artinya, warga keturunan Tionghoa tak lagi memerlukan izin khusus untuk mengekspresikan secara publik berbagai aspek dari kepercayaan, kesenian, kebudayaan dan tradisi asli mereka. Hal ini sangat berpengaruh terhadap seni beladiri wushu yang selama ini hanya sebagai suatu cabang olahraga, namun sejak saat itu wushu menjadi bagian dai kesenian dan kebudayaan Cina. Bersama dengan Barongsai dan Liong, wushu kini selain tampil dalam pertandingan­ pertandingan wushu juga tampil dalam acara-acara ritual keagamaan Cina, acara kesenian rakyat, acara hiburan bahkan mengisi acara di TV, festival­-festival kebudayaan, bahkan dalam acara peluncuran sebuah produk.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	seni bela diri
Subjects:	300 Social Science/Ilmu Sosial > 306.095 1 Specific Aspect of Culture/Aspek Spesifik tentang Budaya dan Kebudayaan (Tionghoa) 700 The Art, Fine and Sport/Kesenian, Hiburan dan Olahraga > 796.8 Martial Arts/Olah Raga Bela Diri
Divisions:	Fakultas Bahasa Dan Budaya > Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok
Depositing User:	Suwatno Suwatno Perpustakaan
Date Deposited:	27 Feb 2023 02:30
Last Modified:	19 Jan 2024 03:23
URI:	http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/5682

Actions (login required)

View Item