ANALISA PENGGUNAAN ANCHOR DENGAN SISTEM SPREAD MOORING PADA KAPAL FPSO (FLOATING PRODUCTION STORAGE AND OFFLOADING) DI LAUT NATUNA

Natasyah, Dewanti (2023) ANALISA PENGGUNAAN ANCHOR DENGAN SISTEM SPREAD MOORING PADA KAPAL FPSO (FLOATING PRODUCTION STORAGE AND OFFLOADING) DI LAUT NATUNA. Other thesis, UNSADA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (606kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (917kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
BAB 6.pdf

Download (817kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (625kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
HASIL TURNITIN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (500kB)
Official URL: http://repository.unsada.ac.id/cgi/oai2

Abstract

Indonesia merupakan negara maritim dengan kekayaan alam yang melimpah yang menyebabkan timbulnya kegiatan ekplorasi minyak dan gas dibeberapa titik di Laut Natuna. Kegiatan ekplorasi cadangan minyak didukung dengan pendirian beberapa platform Offshore dan suatu struktur apung yang bersifat mobile untuk menampung hasil eksplorasi dengan salah satu struktur yang digunakan yaitu FPSO. Salah satu sistem tambat yang sering digunakan kapal FPSO adalah Spread Mooring System yang dapat diaplikasikan dengan menentukan posisi antara kapal FPSO,sumur minyak, shuttle tanker dan supply vessel terlebih dahulu, untuk nantinya digunakan dalam penentuan jalur penyebaran mooring tanpa mengganggu jalur untuk kegiatan loading maupun offloading. Spread Mooring System dinilai sebagai sistem tambat paling sederhana pada penggunaan FPSO dikarenakan tidak memungkinkannya kapal FPSO dapat berputar atau jikapun kapal bergerak yang disebabkan oleh efek lingkungan (gelombang,arus dan angin) maka kemungkinannya yang relatif kecil tetapi dalam hal ini menyebakan beban lingkungan menjadi besar. Metode yang akan digunakan dalam hal ini adalah dengan metode perhitungan Jonswap dengan tipe analisa Times Domain serta beberapa rules ABS dan DNV mengenai standar dari mooring dan anchor. Perhitungan Jonswap sendiri digunakan untuk mengetahui hal terkait dengan bagaimana respon mooring dengan kapal FPSO terhadap faktor lingkungan yang nantinya akan dianalisa menggunakan software Ansys dengan membuat pemodelan kapal FPSO, yang selanjutnya didapatkan hasil berupa gerak kapal FPSO terhadap lingkungan, tegangan dan renggangan anchor, berat anchor serta jumlah ,posisi,dan derajat mooring yang diukur dari center line kapal dengan parameter nilai beban lingkungan yang paling rendah. Berdasarkan hasil analisa penggunaan anchor pada spread mooring dengan bantuan Software Maxsurf dan Ansys maka didapatkan hasil anchor yang digunakan adalah 8 anchor dengan panjang mooring 300m per mooring dan dengan tegangan maksimal bernilai 5,962x10 5 N serta memiliki nilai factor lingkungan yang besar tetapi dapat mengkoordinasi penggunaan spread mooring pada FPSO Surya Putra Jaya.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Anchor,Kapal FPSO, Spread Mooring, Tegangan Anchor.
Subjects: 600 Technology and Applied Sciences /Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 623.8 Nautical Engineering and Seamanship/Teknik Perkapalan, Teknik Nautika dan Ilmu Angkatan laut
Divisions: Fakultas Teknologi Kelautan > Teknik Perkapalan
Depositing User: Suwatno Suwatno Perpustakaan
Date Deposited: 30 Dec 2023 03:02
Last Modified: 30 Dec 2023 03:02
URI: http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/7461

Actions (login required)

View Item View Item