APLIKASI KAIZEN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP 5 S DI PERUSAHAAN PENGHASIL PRODUK FLAVOR (Studi Kaus PT. Firmenich Indonesia )

Jamaluddin, Purba and Budi, Sumartono (2019) APLIKASI KAIZEN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP 5 S DI PERUSAHAAN PENGHASIL PRODUK FLAVOR (Studi Kaus PT. Firmenich Indonesia ). Jurnal Sains & Teknologi Fakultas Teknik, IX (1). pp. 57-66. ISSN 2088-060X

[img]
Preview
Text
APLIKASI KAIZEN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP 5 S DI PERUSAHAAN PENGHASIL PRODUK FLAVOR.pdf

Download (940kB) | Preview
Official URL: http://repository.unsada.ac.id/cgi/oai2

Abstract

PT. Firmenich Indonesia yang bergerak dibidang manufaktur yang memproduksi berbagai jenis-jenis Flavor/rasa makanan dan minuman, perfume yang berhubungan dengan bahan kimia. Kaizen memecahkan masalah dengan membentuk kebudayaan perusahaan di mana setiap orang dapat mengajukan masalahnya dengan bebas. Imai,1998: 18). Penataan produksi dilakukan dengan berpedoman pada lima disiplin di tempat kerja dengan 5-S yang antara lain : Konsep Seiri, Seeiton , Seiso dan Konsep Shitsuke. Seiri adalah , memilah material yang akan digunakan dari warehouse untuk membuat produk egg extra flavor, mempersiapkan alat yang digunakan seperti tangki, memilah barang-barang yang tidak diperlukan dalam area produksi sehingga tidak mengganggu operator dalam bekerja, yang harus kita lakukan dalam seiton adalah , menempatkan material tersebut kedalam kotak material agar tertata dengan rapi, merapikan area kerja sesuai dengan tempat yang ditentukan, pembuatan area material yang rapih disesuaikan dengan area tertentu, terutama tempat material yang paling sering digunakan. Yang dilakukan dalam Seiso ( Pembersihan/bersih) sebelum Sebelum produksi, ruangan atau area lab harus dalam keadaan bersih, jika ada cairan material pada timbangan dan alat serta packaging supaya dibersihkan dan dibawa ke ruangan washing area selanjunta membersihkan tempat sampah sehingga tidak ada bau dalam ruangan dan menghindari material terkontaminasi ruangan , menimbang material dengan rapi dan tidak ada material yang tertumpah, membersihkan botol material setelah selesai dipakai. Dalam Seiketsu (Pemantapan/Rawat) dilakukan pemantapan dalam menimbang material, pembuatan tutup pada tangki saat diaduk pada mesin mixer, sehingga produk tidak terkontaminasi dengan produk lainnya. Dan Setelah selesai diaduk, produk disaring terlebih dahulu dengan filter tank, Produk dikemas dengan baik, dan menempel label produk dan terakhir Shitsuke (Pembiasaan/Rajin) yaitu dengan Membiasakan operator dalam menggunakan alat scan untuk mengecek umur material apakah masih bisa dipakai, membiasakan produk disaring sebelum dikempas, membiasakan pembuatan label pada packaging material sesuai dengan PO (process order), membiasakan sebelum produksi produk lainnya, alat dan material sudah dibersihkan dan material sudah dilokasikan pada tempat material (warehouse), Memberikan araahan kepada operator tidak mengobrol pada saat bekerja, agar tidak mengganggu dalam pekerjaannya terutama penimbangan material, membiasakan membuat sampel QC sebelum produk dikemas, produk dicheck terlebih dahulu apakah sudah sesuai dengan QC. Konsentrasi : Monozukuri, Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi, Penataan Lay Out.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: 5-S, Konsep Seiri, Seeiton , Seiso, Shitsuke.
Subjects: 600 Technology and Applied Sciences /Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 658.0952 Japanese Management/Mangemen Jepang
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Julia Ningsih Perpustakaan
Date Deposited: 17 Aug 2020 06:03
Last Modified: 17 Aug 2020 06:03
URI: http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/1323

Actions (login required)

View Item View Item