Asterlina, Nainggolan (1999) KEBIJAKAN PEMERINTAH CINA DALAM MENGENDALIKAN PENDUDUK SELAMA KURUN WAKTU 1971-1995. Other thesis, UNSADA.
Text
BAB-01.pdf Download (7MB) |
|
Text
BAB-02.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
BAB-03.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB-04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB-05.pdf Download (2MB) |
Abstract
Keluarga Berencana di Cina mulai diperkenalkan oleh Pemerintah pada tahun 1956. Ketika itu Cina sedang mengalami masa pemulihan setelah merebut kemerdekaannya tahun 1949. Pembangunan dilaksanakan di berbagai sektor terutama memulihkan sarana-sarana yang rusak akibat perang Pemerintah mengira akan semakin baik apabila negara memiliki semakin banyak rakyat hingga makin banyak tenaga yang dapat dikerahkan untuk menunjang pembangunan. Pemerintah sama sekali tidak khawatir akan keadaan jumlah penduduknya, malah Mao Zedong, pemimpin Cina waktu itu, pada tahun 1953an membanggakan keadaan jumlah penduduk Cina yang amat banyak itu kepada dunia internasional. Perkiraan jumlah penduduk setelah kemerdekaan sebanyak 470 juta jiwa, kemudian naik menjadi 540 juta jiwa pada tahun 1952. Ketika diadakan Sensus Penduduk Nasional pertama pada tahun 1953, pemerintah baru dikejutkan akan lonjakan jumlah penduduk yang sudah mencapai 602 juta jiwa.'
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Masyarakat Cina |
Subjects: | 300 Social Science/Ilmu Sosial > 307.0951 Masyarakat Cina/Chinese Society |
Divisions: | Fakultas Bahasa Dan Budaya > Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok |
Depositing User: | Suwatno Suwatno Perpustakaan |
Date Deposited: | 17 Mar 2023 07:04 |
Last Modified: | 15 Jan 2024 06:40 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/5751 |
Actions (login required)
View Item |