Eko Patar S, Napitupulu (2005) ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS SHOCK ABSORBER'S DENGAN KOEFISIEN DIAGRAM MATRIK DI PT X. Other thesis, UNSADA.
Text
BAB 01.pdf Download (5MB) |
|
Text
BAB 02.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
BAB 03.pdf Restricted to Registered users only Download (874kB) |
|
Text
BAB 04.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text
BAB 05.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB 06.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
pT. X merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri otomotif. Hasil produksi yang dihasilkan adalah shock absorber's. khususnya steering stem shaft tipe KC 5, KCJA, GF 6, yang mengalami banyak kecacatan pada saat proses produksinya, serta sering mengalami kelolosan pada saat pemeriksaan sehingga sampai pada konsumen. Hal ini mengakibatkan delivery clairn. Metode yang di gunakan untuk pengendalian kualitas produk adalah peta kendali, untuk mengetahui tingginya tingkat kecacatan pada saat proses produksi berlangsung,kemudian mencari hubungan yang mempengahui kecacatan dengan diagram keterkait sebagai dugaan awal cacat pada produk selanjutnya diambil data-data kueisioner untuk mengetahui kejadian yang sebenar. Data -data kueisioner tersebut dimasukkan kedalam diagram matrik untuk diolah mengunakan koefisien korelasi. Untuk mengolah koefisien kolelasi dibutuhkan dua variable, antara jumlah cacat produk dengan diagram matrik permasalahan cacat produk. Pada peta Kendali cacat produk terdihat banwa batas kendali atas untuk tipe KC 5 sebesar 41,7s 42 pcs,tipe KCJA sebesar 26,44 s 26 pcs,tipe GF 6 pcs sebesar 16,48s 17 pcs. Jika cacat berada diluar garis batas kendali atas maka dilakukan pemetaan masalah dengan diagram keterkaitan antara manusia, mesin , metode, material dan lingkungan. untuk dapat dilakukan rencana perbaikan yang tidak melebar dari permasalah. Kemudian dilakukan pengambilan data melalui kuisioner yang dimasukan kedalam diagram matrik untuk melihat faktor-faktor penyebab cacat pada produk yang paling besar antara manusia, material, metode, mesin,dan lingkungan untuk dilakukan rencana perbaikan secepatnya, selanjutnya diolah melalui koefisien korelasi yang variable antara frekuensi cacat produk dengan peyebab cacat produk. Maka didapat hasil pengolah untuk koefisien korelasi awal KC 5 sebesar 0,89,KC4A sebesar 0,86,GF 6 sebesar 0,9 dan koefisien korelasi perbaikan KC 5 sebesar 0,7,KCAA sebesar 0,55,GF 6 sebesar 0,27 maka terjadi penurunan cacat terhadap produk. Setelah dilakukan penelitian maka hasil pengendalian kualitas produk steering stem shaft tipe KC 5 sebesar 0,89. KCJA sebesar 0,86,·sedangkan untuk GF 6 adalah sebesar 0,9. Kemudian setelah melakukan tindakan perbaikan didapatkan hasil sebagai berikut : KC 5 sebesar 0,7, KC4A sebesar 0,55 sedangkan GF 6 sebesar 0,27. Penyebab terjadi cacat beberapa jenis shock absorber pada ketiga type KC 5,KCAA,dan GF 6 ada beberapa faktor. Diantaranya dilihat berdasarkan faktor manusia, lingkungan,mesin, metode,dan material
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Quality kontrol |
Subjects: | 600 Technology and Applied Sciences /Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 658.4013 Control and Quality Management/Manajemen Kontrol dan Kualitas |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Suwatno Suwatno Perpustakaan |
Date Deposited: | 08 Sep 2023 04:00 |
Last Modified: | 24 Jun 2024 07:43 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/6697 |
Actions (login required)
View Item |