Dodi, Kristono (1998) ANALISA KEANDALAN SUKU CADANG MESIN TENUN DENGAN MENGGUNAKAN DISTRIBUSI WEIBULL DUA PARAMETER UNTUK MENDUKUNG PENGENDALIAN PERSEDIAAN SUKU CADANG PRIORITAS DI PT"X". Other thesis, Universitas Darma Persada.
Text
BAB 1.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (708kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (2MB) |
Abstract
PT. X. adalah perusahaan yang bergerak dibidang industri pertanian, yaitu Petrokimia. Perusahaan ini adalah salah satu Sadan Usaha Milik Negara (BUMN) yang otomatis dikuasai oleh negara, karena peranan dan fungsinya yang sangat penting dan menyangkut kepentingan hajat hidup orang banyak. Perusahaan ini adalah merupakan industri strategis yang sangat besar, sehingga diperlukan industri-industri pendukung guna membantu melaksanakan usahanya, salah satu industri pendukung adalah industri karung, yang akan menyuplai karung untuk membungkus urea yang akan dilempar kepasaran. Dalam upaya untuk menjamin kelangsungan jalannya produksi, ha! yang harus diperhatikan salah satunya adalah memperhatikan keandalan dari mesin tersebut untuk memproduksi karung, dimana keandalan mesin tersebut adalah merupakan gabungan keandalan bagi berbagai macam suku cadang yang terkandung. Dengan demikian perlunya diatur pemesanan, pengendalian persediaan suku cadang yang optimal di PT"X. Untuk membantu kebijaksanaan penyediaan suku cadang di PT¥", maka pada tugas akhir ini akan dilakukan usulan kebijaksanaan dalam perencanaan pengendalian persediaan untuk memenuhi kebutuhan suku cadang pemeliharaan. Kebijaksanaan yang dilakukan adalah terhadap suku cadang yang menimbulkan modal tertanam paling besar, sehingga efisiensi dapat dihasilkan. Metode sistem dengan pemesanan ukuran tetap dipilih sebagai metode yang dipergunakan untuk menyelesaikan masalah pengendalian persediaan sesuai dengan kriteria yang dikehendaki yaitu : meningkatkan efisiensi serta menjaga-jaga apabila barang yang dikirimkan terlambat dari jadwal pengiriman yang telah disepakati, sehingga ongkos yang timbul akibat dari berhentinya mesin arena kekurangan suku cadang dapat dikendalikan. Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut: 1.. Semakin tinggi tingat keandalannya, maka semakin kecil kebutuhan akan suku cadang, begitu juga sebaliknya. 2. Kebutuhan suku cadang projectile sebesar 75 buah dan tingkat keandalannya 0,142993. Untuk ekspektasi kebutuhan suku cadang projectile returner sebesar 69 buah dan tingkat keandalannya 0,163074. Sedangkan untuk ekspektasi kebutuhan suku cadang brake band cone sebesar 64 buah dan tingkat keandalannya 0,186697. 3. Biaya yang dikeluarkan dalam sistem persediaan untuk suku cadang projectile sebesar Rp. 353.801,74. Untuk suku cadang projectile returner sebesar Rp. 360.268,68. Sedangkan untuk suku cadang brake band cone sebesar Rp. 305 .127,18 dan tingkat ketersediaan sem ua su ku cadang dig udang se besar 0,9999 atau 99%. 4. Penghematan yang dapat ditekan untuk suku cadang prioritas antara model yang sudah ada di perusahaan dengan analisis penulis sebesar Rp. 49.912,4
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen persediaan |
Subjects: | 600 Technology and Applied Sciences /Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 658.7 Management of Supplies/Manajemen Persediaan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Julia Ningsih Perpustakaan |
Date Deposited: | 31 Oct 2023 02:51 |
Last Modified: | 31 Oct 2023 02:51 |
URI: | http://repository.unsada.ac.id/id/eprint/7001 |
Actions (login required)
View Item |